Jumat, 22 Maret 2013

Belajar Visual Basic .NET, apa itu VB.NET?

Saya yakin pasti banyak diantara anda yang sering mendengar bahkan menemui kata Visual Basic di komputer kesayangan anda, apalagi untuk anda yang menggunakan system operasi Microsoft Windows. Untuk anda yang masih duduk di bangku sekolah kejuruan terutama STM jurusan perangkat lunak pasti juga sedang mempelajari Visual Basic. Bukan hanya itu saja, untuk orang awam yang sering mengetik di ms.word maupun ms.excel pasti juga sering menemui kata Visual Basic pada menu dari aplikasi yang digunakan tersebut. Bahkan, bila kita survey, pasti banyak pula para programmer Visual Basic di Indonesia ini. 

Nah, mengingat betapa luasnya penggunaan bahasa Visual Basic, maka akan lebih bermanfaat bila sedikit-sedikit kita sharing tutorial mengenai VB mulai dari pengenalan sampai tingkat lanjut.
Hanya saja disini kita membahas tentang Visual Basic.NET. Sebetulnya sekarang Visual Basic.NET itu juga sudah kembali lagi menjadi nama Visual Basic saja dengan tanpa kata .’NET’ dibelakang. Luh, kok bisa gonta ganti? Memang sejarahnya gimana sih??

Sebelum kita membahas sejarah, perlu kita ketahui bersama bahwa Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang mudah dipahami, digunakan secara luas oleh banyak kalangan, didukung komponen-komponen jadi, professional, dan mampu membuat sebuah aplikasi yang handal untuk system operasi Windows. Inilah Visual Basic.

Lalu bagaimana dengan Visual Basic.NET? Yup, VB.NET merupakan pengembangan dari Visual Basic yang disesuakan dengan NET FRAMEWORK. Sebetulnya banyak orang yang beranggapan bahwa Visual Basic.NET ini sangat berbeda dengan Visual Basic meskipun untuk syntax penkodean tidak jauh berbeda. Perbedaan yang mencolok adalah pada semantic nya. Nah, untuk perbedaan ini akan kita bahas di bawah.

Lalu apa itu NET FRAMEWORK??? Sesuai dengan namanya, ini adalah sebuah framework. Windows menggunakan NET FRAMEWORK (saat tutorial ini ditulis, versi yang tersedia adalah versi 4) untuk memudahkan kita membuat sebuah aplikasi berbasis Windows. Sama seperti kita menggunakan framework Codeigniter untuk membuat sebuah website. 

Kembali kita ke VB.NET, bahasa VB.NET merupakan pengembangan dari VB (Visual Basic). Dan Visual Basic itu sendiri merupakan pengembangan dari bahasa BASIC. Hem, ternyata semuanya merupakan turunan dari bahasa BASIC ya? Nah, ingin tau lebih lanjut?

Mari kita bahas satu persatu mulai dari bahasa BASIC terlebih dahulu. 

A. Bahasa BASIC
Kita akan mengkutip penjelasan dari Wikipedia (
http://id.wikipedia.org/wiki/BASIC) untuk definisi dari pemrograman BASIC ini,

BASIC, adalah singkatan dari Beginners’ All-purpose Symbolic Instruction Code adalah sebuah kelompok bahasa pemrograman tingkat tinggi. Secara harfiah, BASIC memiliki arti "kode instruksi simbolis semua tujuan yang dapat digunakan oleh para pemula". Memang, istilah "Bahasa BASIC" di sini juga bisa diartikan menjadi bahasa untuk pemula, atau dengan kata lain, disebut sebagai bahasa dasar, tapi hal tersebut dirasa kurang tepat, mengingat BASIC dapat juga digunakan oleh para pemrogram ahli.
BASIC pertama kali dikembangkan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang berasal dari Dartmouth College, untuk mengizinkan akses terhadap komputer bagi para mahasiswa jurusan selain jurusan ilmu eksakta. Pada waktu itu, hampir semua komputer membutuhkan perangkat lunak, dan waktu itu belum ada perangkat lunak yang dijual secara bebas, sehingga hanya orang-orang tertentulah yang dapat menggunakan komputer, yakni para matematikawan dan ilmuwan, karena mereka dapat membangun perangkat lunak sendiri. Bahasa BASIC, setelah diciptakan menjadi menjamur dan banyak dimodifikasi. Bahasa BASIC menjadi bahasa yang paling populer digunakan pada komputer mikro pada akhir tahun 1970-an dan komputer rumahan pada tahun 1980-an. Dan hingga saat ini, menjadi bahasa yang dialeknya beberapa kali berevolusi.”

Untuk sejarah lebih lengkap, anda dapat melihat referensi dari link Wikipedia di atas. 

Dan berikut merupakan contoh syntaks pemrograman BASIC
  1. Private Sub Command1_Click()
  2.     Dim a, b As Integer
  3.     a = txt1.Text
  4.     b = txt2.Text
  5.     txt3.Text = a + b
  6.     txt4.Text = a / b
  7.     txt5.Text = a - b
  8.     txt6.Text = a * b
  9.     txt7.Text = a ^ b
  10.  End Sub
  11.  
  12.  Private Sub Command2_Click()
  13.     txt1.Text = ""
  14.     txt2.Text = ""
  15.     txt3.Text = ""
  16.     txt4.Text = ""
  17.     txt5.Text = ""
  18.     txt6.Text = ""
  19.     txt7.Text = ""
  20.  End Sub
  21.  
  22.  Private Sub Command3_Click()
  23.     End
  24.  End Sub


B. Bahasa Visual Basic
Visual Basic merupakan pengembangan dari bahasa Basic yang sudah berorientasi pada object. Nah, berikut adalah penjelasan Visual Basic yang diambil dari situs Wikipedia (
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic) 

Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).

Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan cepat.
Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.

Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan.

Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang sangat luas.[1] Sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005 menunjukkan bahwa 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#, dan Java."

Untuk sejarah dan penjelasan lebih lanjut anda dapat mengunjungi situ Wikipedia di atas.
Dari Wikipedia di atas dapat kita lihat bahwa Visual Basic terakhir / sebelum .NET adalah VB 6, kemudian setelah itu berganti menjadi Visual Basic.NET.
Secara garis besar, Visual Basic merupakan bahasa Basic yang berorientasi pada object (Object Oriented Programming) meskipun tidak sepenuhnya karena ada beberapa karakteristik object yang tidak disupport oleh Visual Basic seperti Inheritance dan Polymorphism.
Seperti yang kita bahas di atas tadi, bahwa Visual Basic memiliki dukungan yang luas pada software development karena kemudahan desain form secara visual dan adanya kemampuan untuk menggunakan komponen-komponen ActiveX yang dibuat oleh pihak lain. Meskipun banyak bug tetapi semua ini disempurnakan dalam Visual Basic.NET.


C. Bahasa Visual Basic.NET
Nah, ini merupakan pengembangan dari Visual Basic 6 (tahun 1998). Berikut merupakan penjelasan yang diambil dari Wikipedia (
http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic_.NET) 

Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC. Dengan menggunakan alat ini, para programmer dapat membangun aplikasi Windows Forms, Aplikasi web berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi command-line. Alat ini dapat diperoleh secara terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#), atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam Microsoft Visual Studio .NET. Bahasa Visual Basic .NET sendiri menganut paradigma bahasa pemrograman berorientasi objek yang dapat dilihat sebagai evolusi dari Microsoft Visual Basic versi sebelumnya yang diimplementasikan di atas .NET Framework.”

Setelah meluncurkan VB 6, maka genap 4 tahun kemudian yaitu pada tahun 2002, Microsoft meluncurkan VB.NET 1.0. 

Nah, versi demi versi direlease dan pasti akan selalu diperbaiki dan disesuaikan dengan .NET Framework yang baru. Untuk detail release anda dapat melihat url dari Wikipedia yang kita sertakan di atas.

Berikut merupakan contoh penulisan Visual Basic.NET yang memang tidak jauh berbeda dari Visual Basic.
 
  1. Dim m_item, m_price, tax, total As double
  2. m_item = double.Parse(textBox1.Text)
  3. m_price = double.Parse(textBox2.Text)
  4. tax = 0.05
  5. total = m_item * m_price * (1 + tax)
  6. label5.Text = total.ToString()
  7. MessageBox.Show("Well Done.")


Untuk editor, anda dapat menggunakan Microsoft Visual Studio, banyak sekali yang jual , anda pun dapat menggunakan Microsoft Visual Studio Express secara gratis. Dengan Microsoft Visual Studio ini kita dapat mengetikkan bahasa pemrograman dari Microsoft, sekaligus dapat membuat installer nya, seperti installshield wizard.
 

Belajar Exception Handling - Error Handling

“Exception handling atau Error Handling merupakan bagian yang cukup penting dalam pemrograman manapun. Anda harus dapat meng-handle setiap error yang muncul dalam program maupun dalam verifikasi sebuah fungsi. Contohnya error handling itu apa saja sih? Bisa handle saat verifikasi user input, handle saat kita meloading file xml yang tidak ditemukan, handle saat internet connection error dan lain-lain termasuk handle pada saat men-verifikasi return value dari sebuah fungsi/method.



Contoh lainnya adalah input/output error (IO), system memory error, database error dan lain-lain yang memang memerlukan peng-handle-an khusus agar error-error seperti ini tidak menyebabkan program kita ikut error.

Sama seperti pemrograman yang lain, handling exception/error dalam C# bisa digunakan TRY/CATCH. 

Mari kita lihat contoh berikut, saya ambil dari csharp-station.com,

  1. //tryCatchDemo.cs
  2. using System;
  3. using System.IO;
  4.  
  5. class tryCatchDemo
  6. {
  7.     static void Main(string[] args)
  8.     {
  9.         try
  10.         {
  11.             File.OpenRead("NonExistentFile");
  12.         }
  13.         catch(Exception ex)
  14.         {
  15.             Console.WriteLine(ex.ToString());
  16.         }
  17.     }
  18. }


inilah yang dinamakan dengan exception atau error handling. Kode untuk Exception atau Error terdapat pada bagian CATCH. Sedangkan bila program berjalan tanpa error/pengecualian maka kode dalam TRY lah yang akan dieksekusi. 

Sebetulnya banyak sekali ya exception itu, kalo pada contoh kode di atas kita menggunakan IO exception, yaitu input/ouput dalam pembacaan file (File.OpenRead). Contoh yang lain adalah:
•SecurityException
•ArgumentException
•ArgumentNullException
•PathTooLongException
•DirectoryNotFoundException
•UnauthorizedAccessException
•FileNotFoundException
•NotSupportedException


Dan lain lain yang dapat anda temukan dalam .NET Documentation. Jangan khawatir bila anda bingung menemukan documentation ini, karena msdn online menyediakannya untuk anda. Dan saat anda menginstall Visual Studio pun opsi untuk penginstalan documentation juga tersedia.

Pada contoh diatas, kita menggunakan ‘Single Exception’, kita juga dapat menggunakan multiple exception dengan multiple try/catch implementation seperti pada kode yang saya ambil dari csharp-station.com berikut ini:


  1.         catch(FileNotFoundException fnfex)
  2.         {
  3.             Console.WriteLine(fnfex.ToString());
  4.         }
  5.         catch(Exception ex)
  6.         {
  7.             Console.WriteLine(ex.ToString());
  8.         }


Nah, jadi kesimpulannya untuk menghindari error kita dapat menggunakan TRY dan CATCH. Tapi perlu diingat, meski kita telah menggunakan TRY dan CATH, kita JUGA BISA menambahkan kode terakhir pamungkas yang disebut dengan ‘BLOCK FINAL’, perhatikan contoh berikut ini:
  1. //FinallyDemo.cs
  2. using System;
  3. using System.IO;
  4.  
  5. class FinallyDemo
  6. {
  7.     static void Main(string[] args)
  8.     {
  9.         FileStream outStream = null;
  10.         FileStream inStream = null;
  11.  
  12.         try
  13.         {
  14.             outStream = File.OpenWrite("DestinationFile.txt");
  15.             inStream = File.OpenRead("BogusInputFile.txt");
  16.         }
  17.         catch(Exception ex)
  18.         {
  19.             Console.WriteLine(ex.ToString());
  20.         }
  21.         finally
  22.         {
  23.             if (outStream != null)
  24.             {
  25.                 outStream.Close();
  26.                 Console.WriteLine("outStream closed.");
  27.             }
  28.             if (inStream != null)
  29.             {
  30.                 inStream.Close();
  31.                 Console.WriteLine("inStream closed.");
  32.             }
  33.         }
  34.     }
  35. }


Penggunaan try/catch/finally akan membuat eksekusi algoritma kita jauh lebih sempurna.

Untuk berdiskusi atau tanya jawab tentang Tutorial ini, anda dapat bergabung di MeTu+ Expert Discussionhttp://expert.mediatutorial.web.id

 
Sumber : http://www.mediatutorial.web.id/2012/12/exception-handling-error-handling.html 

Senin, 04 Februari 2013

Pengenalan Windows Phone



Tahun  2010  boleh  jadi  merupakan  milestone  tersendiri  bagi  Microsoft  dan  mobile  platform.
Dalam  industri  komputer,  hal  yang  dilakukan  Microsoft  adalah  reboot  strategy.  Microsoft
menyebut   Windows   Phone   sebagai   a   revolutionary   new   platform.   Microsoft   membuat
seluruhnya  dari  awal  dan  dengan  user  interface  yang  lebih  clean  dan  fresh.  Dengan  filosofi
desain  yang  dinamakan  Metro,terinspirasi  dari  tanda-tanda  (sign)  yang  terdapat  pada  metro
subway,  antarmuka  Windows  Phone  menunjukkan  ciri  yang  jelas,  informasi  yang  mudah
diperoleh, intuitif dan menggunakan simbol-simbol yang mudah dipahami. Integrasi Windows
Phone dengan berbagai layanan di cloud yang telah dimiliki Microsoft, sebut saja Bing, Xbox
Live, Push Notification ,Office dan layanan pihak ketiga telah memberikan kekuatan yang unik,
sesuatu yang seharusnya dimulai Microsoft sejak dulu.

Di sisi platform pengembangan, Windows Phone menawarkan pengalaman pengembangan yang
menarik bagi  para  developer.  Sebuah  Windows  Phone  diwajibkan  memiliki  resolusi  800x480
WGA atau 480x320 HVGA, layar sentuh, sensor GPS, accelerometer, kompas, cahaya, kamera,
multimedia, GPU dengan DirectX9 dan tiga hardware button. Sebagai developer dapat dijamin
keseluruhan  spesifikasi  ini  akan  dimiliki  pada  device  yang  mendukung  Windows  Phone.
Seluruh  device  driver  langsung  dibuat  oleh  Microsoft  untuk  menjamin  konsistensi.  Untuk
mengembangkan  aplikasi  di  atas  Windows  Phone  Anda  dapat  memilih  dua  platform  yang
populer dan modern : Silverlight dan XNA.

Silverlight terbukti telah memberikan para pengembang web kemampuan untk mengembangkan
antarmuka yang menawan dengan kombinasi kontrol, teks, grafik vektor , media , animasi dan
databinding   yang   dapat   berjalan   pada   sejumlah   platform  dan   browser.   Sementara   XNA
gaming yang mendukung 2D dan 3D game yang ditujukan untuk Xbox 360,
konsol dan PC

Kebutuhan Pengembangan
Untuk memulai pengembangan dan belajar membuat aplikasi Windows Phone maka kita harus
memiliki  set  Windows  Phone  Developer  Tools.  Tools  ini  termasuk  diantaranya  Visual  Studi
2010 Express for Windows Phone, Windows Phone Emulator, XNA Game Studio, Expression
Blend for Windows Phone,contoh dan dokumentasi. Jika pada mesin anda telah terinstall Visual
Studio Professional atau versi diatasnya maka sebuah Add-In untuk Visual Studio akan secara
otomatis  diinstall.  Tools  ini  telah  mencapai  versi  RTW  pada  16  September  2010  dan  dapat
diperoleh disini.

Kebutuhan Sistem
     Sistem Operasi : Windows 7 dan Windows Vista
o    Windows Vista (x86 dan x64) ENU Service Pack 2 seluruh edisi kecuali Starter
o    Windows 7 (x86 dan x64) ENU - seluruh edisi kecuali starter
     Harddisk minimal tersedia 3GB
     Memory disarankan 2 GB
     Kartu grafis, yang mendukung DirectX 10 dengan WDDM 1.1 driver
Kebutuhan Windows Phone Emulator
Untuk  menjalankan  emulator  memerlukan  konfigurasi  sistem  seperti  pada  kebutuhan  sistem
dengan hal-hal yang patut diperhatikan sebagai berikut :
     Paket .xap yang diizinkan tidak boleh lebih dari 400 MB
     Tidak mendukung penggunaan GPU
     Hanya mendukung VC-1 encoding, tidak mendukung efek blur dan dropshadow
     Data pada isolated storage akan tersimpan diemulator selama belum di non aktifkan
     Simulasi    multitouch menggunakan mouse tidak dukung, Anda harus memiliki mesin
yang mendukung juga multitouch
     Accelerometer,   GPS   dan   camera   belum   dapat   digunakan   seperti   pada   device
sebenarnya.

Program "Hello World"
Tujuan  membuat  program  "Hello  World"  adalah  untuk  memberikan  hands  on  experience
terhadap tools yang digunakan untuk pengembangan, yaitu Visual Studio 2010, debugging dan
emulator.  Selain  itu  hal  ini  juga  untuk  tidak  melanggar  tradisi  yang  sudah  mendarah  daging
dalam setiap tulisan mempelajari dunia programming, di awal pembelajaran Windows Phone ini
tentunya  akan  dimulai  dengan  bagaimana  menuliskan  "hello  world".  Maka  tanpa  sedikitpun
ingin melanggar tradisi tersebut berikut langkah-langkah yang dapat diikuti :
1.    Buka Visual Studio Express for Windows Phone Anda. Pilih File -> New Project    . Pilih
template  untuk  Visual    C#  tipe  Silverlight  for  Windows  Phone.  Pilih  Windows  Phone
Application dan beri nama project sesuai keinginan anda.

2.    Setelah  pembuatan  project  maka  akan  terlihat  tampilan  untuk  desain  dan  kode  markup
XAML.  Tampilan  desain  menampilkan  antarmuka   phone  sehingga  memudahkan  kita
melihat bagaimana desain yang kita hasilkan ketika proses pengembangan. Bagi yang sudah
cukup mengenal Visual Studio, maka panel ToolBox, Solution Explorer dan Properties akan
berada disekitar layar anda.
3.    Tambahkan sebuah TextBox dan sebuah Button dari Toolbox. Perhatikan bahwa kita akan
mendapatkan  pengalaman  yang  sama  dalam  pengembangan  Silverlight  untuk  web.  Kita
dapat  mengubah   dengan   mudah   tampilan   secara  real-time   dan   properties  dari  panel
Properties.
terlihat garis kotak diluar border button
tersebut.  Area  itu  menunjukkan  area  yang  masih  terkena  kemampuan  touch  dari
button.  Semua  control  memiliki  hal  tersebut.  Ubah  titletext  di  XAML  menjadi
"Hello World".

4.    Double-click  di  Button  akan  menampilkan  code-behind  dari  halaman  yang  sedang  aktif.
Tambahkan  fungsi  untuk  mengubah  Title  menjadi  "Hello  +"  masukan  dari  textbox  yang
tersedia.
.    Ketikkkan kode berikut ini di bagian event handler Button tersebut,

private void button1_Click(object sender, RoutedEventArgs e)
{
PageTitle.Text = "Hello " + textBox1.Text;
}

6.    Sekarang kita dapat mencoba aplikasi sederhana yang sudah kita bangun. Untuk melakukan
deployment  dan  menjalankan  aplikasi  kita  dapat  memilih  antara  menjalankan  di  emulator
atau  di  device  Windows  Phone  yang  tersedia.  Karena  devicenya  sendiri  belum  tersedia
maka  kita  pilih  saja  emulator  untuk  menjalankan  aplikasi  sederhana  ini.  Tekan  F5  dan
perhatikan hasilnya.
Jika  kita  melakukan  deployment
untuk  pertama  kali  maka  proses  nya  akan  sedikit  lama.
Namun  tidak  untuk  yang  kedua  dan  seterusnya  selama  emulator  tidak  kita  non-aktifkan.
Ketikkan  sembarang teks  di  textbox dan tekan  button.  Page  title akan  berubah sesuai  dengan
teks yang terdapat pada textbox. Iniliah aplikasi pertama Anda di Windows Phone. Selamat




Sumber Artikel dari : Puja  Pramudya