Kamis, 07 Februari 2013

Menyisipkan Symbol Pada Ms Word 2007


Symbol adalah salah satu faslitas yang terdapat ms word.
Cara menyisipkan symbol adalah
1) klik menu insert > symbol sehimgga keluar kotak dialog symbol

2) Jika symbol yang anda cari tidak ada  anda bisa mengklik More Symbol



Selasa, 05 Februari 2013

Cara Membuat Hyperlink Pada Ms PowerPoint 2007


 Hyperlink adalah suatu koneksi yang menghubungkan slidesatu dengan slide yang lain (seperti hyperlink ke custom show) atau ke slide dalam presentasi lain, alamat e-mail, halaman Web, atau file.
Anda dapat membuat hyperlink dari teks atau dari objek, seperti gambar, grafik, bentuk, atau WordArt.
Buat hyperlink:
Untuk slide dalam presentasi yang sama
Untuk slide dalam presentasi yang berbeda
Untuk alamat e-mail
Ke halaman atau file di Web
Untuk file baru

Untuk membuatnya anda dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut ;
1. Buka program Ms PowerPoint
2. Buat Slide Baru ( terserah mau 2 atau 3 ), Tapi saya akan membuatnya 5 slide . ( Untuk lebih jelasnya liat gambar di bawah ini )

3. Kemudian anda tuliskan sebuah kata pada slide pertama , contoh ; Loncat ke slide 5.
Setelah itu blok kata tersebut , terus klik menu Insert ==> Hyperlink( lihat gambar )
 4. Atau anda bisa menggunakan cara langsung klik kanan pada teksnya ( Lihat gambar )

5. Setelah anda mengklik hyperlink , akan muncul tampilan seperti di bawah ini , anda klik saja Bookmark. . . .
6. Pilih slide 5 , Klik OK

Coba anda jalankan , dengan klik menu slide show ==> From Begining / F5

Rabu, 30 Januari 2013

Pemprograman Visual 1

Bahasa C# merupakan salah satu bahasa pemrograman baru & modern yang diciptakan Microsoft yang digunakan oleh banyak developer.net untuk mengembangkan aplikasi dengan platform.net
Bahasa C# memiliki fasilitas, sebagai berikut :
1.   Exception Handling
Yaitu suatu mekanisme penanganan eror yang mungkin terjadi pada suatu program yang menyebabkan program itu terhenti ditengah jalan
2. Garbage Collection
Yaitu suatu mekanisme yang dilaksanakan dengan algoritma tersendiri untuk melacak state dari objek (objek masih terpakai atau tidak) dan untuk melakukan penghapusan objek
3. Extensible Data Types
Yaitu memungkinkan tipe yang akan didefinisikan (terbuka) yang kemudian dapat diperpanjang dengan menguraikan serikat
4. Secure Code
Yaitu fitur yang menjaga keamanan code karena melalui bahasa pemrograman  agar tidak terjadi spam

Contoh ER Diagram Sistem Informasi Apotek


Data Base Apotek


A.    Penentuan Entitas

1.    Karyawan                    : Menyimpan informasi identitas dari karyawan

2.    Obat                            : Menyimpan informasi identitas dari obat     
3.    Supplier                       : Menyimpan informasi identitas dari supplier
4.    Faktur Penjualan         : Menyimpan informasi identitas dari faktur penjualan
5.    Faktur Supply             : Menyimpan informasi identitas dari faktur supply
6.    Pelanggan                   : Menyimpan informasi identitas dari  pelanggan
B.    Penentuan Atribut
1.    Karyawan                    : id_karyawan char(10) primary key, nama_karyawan varchar2(30), alamat_karyawan varchar2(20), kota_karyawan varchar2(15),  no_telp number(15).
2.    Obat                            : id_obat char(10) primary key, nama_obat varchar2(20), harga number(15), stock varchar2(20).
3.    Faktur penjualan         : no char(10)primary key, tanggal char(10), id_pelanggan char(10)foreign key, id_karyawan char(10)foreign key, id_obat char(10)foreign key, jumlah number(5), total number(5).
4.    Pelanggan                   : id_pelanggan char(10)primary key, nama_pelanggan varchar2(30), alamat_pelanggan varchar2(20).
Bentu ER Diagram


Entity Relationship (ERD)

Model  Entity  Relationship diperkenalkan pertama kali oleh P.P. Chen pada tahun 1976. Model ini dirancang untuk menggambarkan persepsi dari pemakai dan berisi obyek-obyek dasar yang disebut entity dan hubungan antar entity-entity tersebut yang disebut relationship. Pada model ER ini semesta data yang ada dalam dunia nyata ditransformasikan dengan memanfaatkan perangkat konseptual menjadikan  sebuah diagram, yaitu diagram ER ( Entity Relationship).
         Diagram Entity-Relationship melengkapi penggambaran grafik dari struktur logika . Dengan kata lain Diagram E-R menggambarkan arti dari aspek data seperti bagaimana entity-entity, atribut-atribut dan relationship-relationship disajikan. Sebelum membuat Diagram E-R , tentunya kita harus memahami betul data yang diperlukan dan ruang lingkupnya. Di dalam pembuatan diagram E-R perlu diperhatikan penentuan sesuatu konsep apakah merupakan suatu entity, atribut atau relationship.
       Dalam rekayasa perangkat lunak, sebuah Entity-Relationship Model (ERM) merupakan abstrak dan konseptual representasi data. Entity-Relationship adalah salah satu metode pemodelan basis data yang digunakan untuk menghasilkan skema konseptual untuk jenis/model data semantik sistem. Dimana sistem  seringkali memiliki basis data relasional, dan ketentuannya bersifat top-down. Diagram untuk menggambarkan model Entitiy-Relationship ini disebut Entitiy-Relationship diagram, ER diagram, atau ERD.



     ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam baris data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi ERD untuk memodelkan stryktur data dan hubungan antar data, untuk menggabarkannya digunakan beberapa notasi dan symbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan yaitu ;1.    Entitas


Entitas Adalah segala sesuatu yang dapat digambarkan oleh data. Entitas juga dapat diartikan sebagai individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain (Fathansyah, 1999). Ada dua macam entitas yaitu entitas kuat dan entitas lemah. Entitas kuat merupakan entitas yang tidak memiliki ketergantungan dengan entitas lainnya. Contohnya entitas anggota. Sedangkan entitas lemah merupakan entitas yang kemunculannya tergantung pada keberadaaan entitas lain dalam suatu relasi.
2.    Atribut
Atribut merupakan pendeskripsian karakteristik dari entitas. Atribut digambarkan dalam bentuk lingkaran atau elips. Atribut yang menjadi kunci entitas atau key diberi garis bawah.
3.    Relationship
Adalah hubungan yang terjadi antara satu entity dengan entity lainnya. Relationsgip tidak mempunyai keberadaan fisik atau konseptual kecuali yang sejenis dinamakan dengan Relationsgip Diagram.
Derajat Relationship
Terdapat 3 macam derajat dari relationship, yaitu :
Ø      Unary Degree (derajat satu),
             Bila satu entity mempunyai relasi terhadap dirinya sendiri.  Digambarkan sebagai berikut
Ø      Binary degree (derajat dua) dan
Bila satu relasi menghubugkan dua entity, digambarkan sebagai berikut ;
Ø      Ternary degree (derajat tiga)
Bila satu entity menghubungkan lebih dari dua entity. Digambarkan sebagai berikut

Cardinality Ratio Constraint
Berfungsi untuk menjelaskan jumlah hubungan/relationship dari entity-entity yang berpastisipasi.  Terdapat 3 macam CRC yaitu :
Ø      Hubungan 1 : 1 (One to One Relationship)
Yaitu suatu entity yang berada di himpunan A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entity pada himpunan B, dan entity pada himpunan B berhubungan dengan paling banyak satu entity di himpunan A, digambarkan sebagai :
Ø      Hubungan 1 : M (One to Many/Many to One Relationship)
Yaitu suatu entity pada himpunan A dapat berhubungan dengan sejumlah entity pada himpunan B, tetapi entity yang berada pada himpunan B hanya dapat berhubungan dengan hanya satu entity dari himpunan A atau sebaliknya.  Digambarkan sebagai :
Ø      Hubungan M : N (Many to Many Relationship)



Yaitu suatu entity yang berada di himpunan A dapat berhubungan dengan banyak entity di himpunan B, dan sebaliknya. Digambarkan sebagai :


Langkah-langkah membuat ERD
  1. Tentukan entity-entity yang diperlukan disesuaikan dengan permintaan pemakai;
  2. Tentukan relationship antar entity-entity;
  3. Tentukan Cardinality ratio dan Participation Constraints
  4. Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari setiap entity
  5. Tentukan primary key diantara atribut-atribut
  6. Buatlah penamaan entity, atribut dan relationship yang unik, dan hindari penamaan yang sama untuk objek yang berbeda
DDL (Data Definition Language)
DDL atau Data Definition Language adalah kumpulan perintah pada sql yang berfungsi atau digunakan digunakan untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur atau definisi tipe data dari objek-objek yang ada pada database.
Pada DDL terdapat perintah-perintah untuk  membuat, mengubah ataupun menghapus, berikut perintah-perintah dan penjelasannya :
1. Perintah untuk membuat / meng-create :
Ø      Create Database : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat database baru
Ø      Create Function : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat fungsi.
Ø      Create Index : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat index.
Ø      Create Procedur : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat prosedure.
Ø      Create Table : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat tabel baru.
Ø      Create Trigger : merupakan perintah yang berfungsi untuk membuat trigger.
2. Perintah untuk merubah / memanipulasi :
Ø      Alter table : merupakan perintah yang berfungsi untuk merubah struktur tabel.
3. Perintah untuk menghapus :
Ø      Drop Database : merupakan perintah yang berfungsi untuk menghapus database.
Ø      Drop Table : merupakan perintah yang berfungsi untuk menghapus tabel.
4. GRAND 
Perintah ini digunakan untuk memberikan hak / izin akses oleh administrator (pemilik utama) server kepada user (pengguna biasa). Hak akses tersebut berupa hak membuat (CREATE), mengambil (SELECT), menghapsu (DELETE), mengubah (UPDATE) dan hak khusus berkenaan dengan sistem databasenya.
5.  REVOKE 
Perintah ini memiliki kegunaan terbalik dengan GRAND, yaitu untuk menghilangkan atau mencabut hak akses yang telah diberikan kepada user oleh administrator.
DML (Data Manipulation Language)
DML atau Data Manipulation Language adalah kumpulan perintah query yang digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel, seperti menambah, merubah atau menghapus data. Perintah ini tidak terkait dengan struktur dan metadata dari objek-objek yang berada pada tabel-tabel database.
Pada DML terdapat perintah-perintah untuk memanipulasi data, berikut perintah-perintah dan penjelasannya :
Ø      Select : Menampilkan record dari  table atau view
Ø      Insert : Menyisipkan record ke dalam table
Ø      Update : menghapus record dalam table
Ø      Delete : menghapus record dalam table
Ø      Commit : menuliskan perubahan ke dalam disk
Ø       Rollback : membatalkan perubahan yang dilakukan setelah perintah commit terakhir

Untuk yang mau tahu contoh penerapan ER Diagram , Lihat diisini Contoh ER Diagam Sistem Informasi Apotek

Senin, 14 Januari 2013

Cara Mencetak / Print Dokumen

Setelah membuat dokumen atau laporan kita perlu untuk mencetak hasil pekerjaan kita tersebut di kertas baik itu hanya sekedar draft atau rancangan maupun dokumen final yang sudah selesai. 
Untuk mencetak dengan cepat anda bisa menggunakan fasilitas Quick Print yang disediakan oleh Microsoft Word dengan langkah berikut.
  1. Klik Office button yang ada di sudut kiri atas window Microsoft Word
  2. Sorot item Print
  3. Pada sub Menu yang muncul pilih item Quick Print
  4. Dokumen anda akan langsung dicetak ke printer

  Atau dengan cara lain , seperti berikut :

  1. Buka dokumen yang akan diprint
  2. Tampilkan dialog printer, tekan tombol CTRL+P
  3. Pada kotak Name, pilih printer yang akan digunakan.
  4. Selanjutnya pilih halaman yang akan dicetak.
    • Pilih All untuk mencetak semua halaman.
    • Pilih Current Page untuk mencetak halaman yang sedang aktif
    • Pilih Pages untuk mencetak halaman tertentu
  5. Kemudian pada grup Zoom, pada kotak Scale to paper size pilih item A4 atau Letter (sesuaikan dengan jenis kertas tersedia yang akan anda pakai untuk mencetak)
  6. Setelah selesai, pastikan semua telah diisi dengan benar lalu klik tombol OK.
  7. Tunggu sebentar. Dokumen anda akan diprint sesuai dengan jenis kertas yang anda pilih dan dijamin tidak akan terpotong lagi.

Tips Melakukan Print/Mencetak Dokumen di Microsoft Word

  • Bila anda ingin melihat terlebih dahulu perkiraan atau preview dokumen anda sebelum di cetak/print, maka pada sub menu Print pilih item Print Preview
  • Bila anda ingin merubah konfigurasi printer terlebih dahulu maka pada sub menu Print pilih item Print.
  • Cara di atas sangat efektif untuk mencetak dokumen dengan cepat walaupun demikian memiliki syarat bahwa jenis dan konfigurasi printer yang dipilih sudah tepat dan tidak akan diubah lagi.
  • Anda bisa melakukannya dengan menekan tombol CTRL+P, ENTER

Kamis, 20 Desember 2012

Membuat Tabel Menggunakan MS Acces

Sebelum membuat tabel , terlebih dahulu kita buka interface dari Microsoft Acces itu sendiri dengan cara sebagai berikut . Langkah – langkahnya untuk membuka Microsoft Access dan membuat database : 1. Click Start All Program ô€ƒ† Microsoft Office ô€ƒ† Microsoft Access 2007 2. Kemudian akan tampil jendela Microsoft Access seperti gambar di bawah ini, lalu click Blank Database untuk membuat database. 3. Membuat database Buku.accdb kemudian click tombol create.
Langkah selanjutnya anda dapat membuat tabel dengan cara sebagai berikut, Langkah – langkah untuk membuat tabel : 1. Click tab Create pada jendela 2. Click Table Design pada ribbon Tables 3. Masukkan nama field beserta tipe datanya, kemudian simpan tabel (Ctrl+S) 4. Kemudian click ribbon View pada tab Home, lalu pilih Datasheet View untuk masukkan data ke dalam tabel

Senin, 17 Desember 2012

Menambahkan Background

Membuat file presentasi? Kemungkinan besar aplikasi yang anda gunakan adalah Ms Power point buatan Microsoft. Membuat presentasi yang memadai dan apik merupakan hal yang dapat dibanggakan oleh seorang user. Presentasi yang memadai adalah tema dan isi dari presentasi tersebut sangatlah pas dan cocok antara satu sama lain. Ditambah lagi dengan penambahan gambar yang menunjukkan keadaan dari isi presentasi tersebut maka akan semakin lengkaplah kesempurnaan dari presentasi tersebut sebelum dipresentasikan oleh presentator yang mumpuni pula. Latar belakang yang berupa warna maupun gambar pada presentasi di ms power point disebut sebagai Background. Background bisa berupa warna solid, gradasi maupun berupa sebuah gambar. Disini user telah disediakan tema atau theme power point secara standart yang ada di program power point itu sendiri. Bila anda ingin menggunakan berbagai macam tema atau theme tampilan presentasi,silahkan diikuti langkah-langkah berikut ini : 1. Buka program Ms Power Point anda. 2. Klik Tab Design kemudian klik Background Styles pada group menu Background lalu pilih Format Background.
3. Pada tab Fill yang muncul, aktifkan Picture or texture fill 4. Pada pilihan Insert from, pilih File. Kemudian browse atau cari gambar dimana file gambar anda simpan. Jika sudah ketemu kemudian klik insert.
5. Maka layar background power point anda telah berubah atau berganti dengan background gambar anda. 6. Klik Close untuk menggunakan gambar background hanya pada slide tersebut, atau klik Apply to all untuk menggunakan gambar pada seluruh slide.